KARYA TULIS ILMIAH
ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK PENDERITA GAGAL NAPAS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF
XML
Pendahuluan: Gagal napas adalah kondisi kegagalan sistem respirasi dalam melakukan pertukaran gas oksigen (O₂) dan karbon dioksida (CO₂). Salah satu penyebabnya adalah pneumonia, yang dapat menyebabkan akumulasi sekret pada saluran napas dan menimbulkan masalah keperawatan berupa bersihan jalan napas tidak efektif.
Metode: Penulisan ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan melalui pemecahan masalah. Asuhan keperawatan dilakukan terhadap dua pasien dengan gagal napas yang menjalani trakeostomi di Ruang HCU Sarangan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang pada bulan November 2025 selama tiga hari.
Hasil: Kedua pasien mengeluhkan sesak napas dan batuk berdahak. Masalah keperawatan utama yang ditemukan adalah bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan penggunaan jalan napas buatan. Intervensi yang diberikan meliputi manajemen jalan napas berupa pemberian nebulizer, tindakan suction, dan posisi semi-Fowler. Evaluasi menunjukkan perbaikan klinis pada pasien 2, dengan penurunan jumlah sekret, ronki, dan frekuensi napas. Sementara pada pasien 1, sekret dan ronki masih ditemukan dengan frekuensi napas tinggi.
Diskusi: Penerapan intervensi seperti suction, nebulizer, dan posisi semi-Fowler terbukti membantu mengurangi gejala dispnea dan produksi sekret pada pasien gagal napas. Intervensi ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan secara profesional dan komprehensif untuk menjaga kepatenan jalan napas.